Air Terjun Sipiso-piso merupakan salah satu tempat wisata di Pulau Sumatera. Berada di Kabupaten Karo, Sumatera Utara, yang tidak begitu jauh dari pemukiman penduduk Desa Tongging. Air terjun ini berada di perbukitan dengan ketinggian sekitar 800 mdpl dan dikelilingi oleh hutan pinus. Pengelolaan wisata alam air terjun ini dipegang oleh Pemda Kabupaten Karo. Dengan memiliki ketinggian sekitar 120 meter, Air Terjun Sipiso-piso merupakan salah satu air terjun tertinggi di Indonesia. Dengan adanya air terjun ini, Kabupaten Karo menjadi salah satu tempat wisata yang paling diminati oleh para wisatawan domestik dan mancanegara.
Air terjun sipiso-piso
17:22Danau Toba
12:00Danau Toba yang terletak di Sumatera Utara ini merupakan salah satu danau vulkanik terindah yang dimiliki Indonesia. Dengan luas yang mencapai 1.145 kilometer persegi, Danau Toba tampak seperti sebuah lautan yang berada di ketinggian 900 meter di atas permukaan laut. Selain disebut sebagai danau terluas di Asia Tenggara, danau yang memiliki kedalaman 450 meter ini juga menjadi danau terdalam di dunia.
Di sebelah utara Danau Toba masih bisa dijumpai berbagai fauna yang menarik seperti lutung, orangutan, dan beberapa jenis monyet. Sedangkan di bagian selatan Danau Toba terdapat fauna yang berbeda jenis seperti monyet lingur, tapir, dan ingkir. Tentulah hal ini juga unik karena danau ini seolah-olah berfungsi sebagai garis pemisah ekologi fauna di sisi utara dan selatan Danau Toba.
Sejauh mata memandang, yang terlihat keindahan danau yang dikelilingi deretan gunung yang begitu indah dan menakjubkan. Kabut tebal kadang menyelimuti danau yang sejuk dan dingin ini. Jika tidak ada kabut, lekukan Danau Toba begitu indah untuk dikagumi. Ya, Danau Toba seperti sebuah laut di tengah-tengah daratan yang benar-benar sejuk.
Anda dapat mengamati lekuk indah Danau Toba melalui Menara Tele. Apalagi jika dilihat pada pagi hari, pemandangannya begitu indah mengingat menara ini berada di lereng bukit. Anda dapat menemukan Menara Tele di antara Pangururan dan Sidikalang.
Jika ingin menginap tanpa menyeberang ke Pulau Samosir, Anda bisa memilih berbagai penginapan di daerah Parapat. Di Parapat ada beberapa hotel dan resor dengan pemandangan langsung ke Danau Toba.
Pulau samosir
Di tengah-tengah Danau Toba terdapat sebuah pulau yang juga tidak kalah indah dan menakjubkan yaitu Samosir. Di sana kita bisa mengunjungi beberapa desa dan menikmati wisata alam serta wisata budaya. Danau Toba dan Pulau Samosir merupakan jantung dan kampung halaman orang Batak.
Untuk mengunjungi Pulau Samosir bisa melalui pelabuhan di Parapat yaitu Pelabuhan Ajibata. Terdapat beberapa kapal feri yang siap mengantar penduduk setempat maupun wisatawan menuju Pelabuhan Tomok di Pulau Samosir. Bahkan tersedia juga beberapa feri pengangkut kendaraan seperti mobil dan motor menuju Samosir. Lama perjalanan feri menuju Pulau Samosir sekitar 30 menit.
Ketika mencapai Pelabuhan Tomok di Pulau Samosir, ada banyak pedagang cindera mata khas Danau Toba dan khas tanah Batak di daerah sekitar Pelabuhan Tomok, Samosir. Anda bisa membeli kaos, kerajinan tangan dan juga ulos di lokasi ini jika ingin membeli oleh-oleh untuk dibawa pulang. Sebaiknya membeli oleh-oleh di sini karena banyak pilihan yang bisa Anda beli untuk dibawa pulang.
Penduduk yang ramah selalu siap menyambut kedatangan Anda. Selain itu, Anda akan lebih mengenal berbagai kebudayaan dan adat orang Batak di Pulau Samosir. Anda bisa menjumpai beberapa rumah adat Batak di pulau ini. Di sana Anda bisa belajar tentang sejarah Batak dan berbagai kebudayaan menarik orang Batak khususnya Batak Toba. Bahkan Anda bisa ikut menari bersama penduduk setempat saat ada pertunjukan Sigale-gale.
Air terjun dua warna Sibolangit
10:00Air terjun Dua Warna terletak di Desa Durin Sirugun, Kecamatan Sibulangit, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara. Air terjun ini terbentuk karena erupsi api ratusan tahun yang lalu, keindahannya terkenal hingga mancanegara. Air terjun ini juga termasuk air terjun yang unik, karena air terjun ini memiliki dua warna yang berbeda. Air akan berwarna biru muda ketika jatuh, namun akan berwarna abu-abu setelah berada di bawah dan mengalir di sungai. Anda dapat membayangkan bagaimana indahnya air terjun ini, ditambah suasana sekitar yang masih begitu asri, dikelilingi hutan tropis lengkap dengan satwa-satwanya yang masih terjaga dengan baik.
Jika Anda berkunjung ke Sumatera Utara, jangan melewatkan tempat wisata yang satu ini. Air terjun yang sangat berkarakter dan sangat unik yang tidak akan Anda jumpai di tempat manapun, air terjun dengan dua warna yang berbeda. Meskipun sebenarnya dua warna air yang terlihat ini adalah sebuah efek yang disebabkan dengan keadaan sekitar, tetap saja Anda tidak akan menjumpainya di tempat lain.
Dinamakan air terjuan dua warna karena air yang terjun dari atas ke dasar penampungan air terjun terlihat berwarna biru muda dan putih keabu-abuan. Dua warna ini disebabkan terlarutnya fosfor atau belerang dan kapur yang ada di tebing air terjun. Pemandangan ini sangat jarang ditemukan di tempat lain. Dasar air terjun yang biru muda bercampur putih membuat pemandangan di tempat ini sangat mengagumkan.
Menurut penuturan wisatawan yang pernah berkunjung airnya sangat dingin, warnanya yang unik, dan perlu perjuangan yang keras untuk melihatnya. Akses menuju air terjun ini tidaklah mudah, Anda harus menempuh perjalanan sekitar tiga jam melintasi hutan lindung dengan rintangan yang tidak mudah.
Perjalanan panjang dengan medan yang berkelok-kelok ini semakin menantang dan melelahkan. Akan tetapi, rasa lelah akan terbayar ketika tiba di air terjun dua warna. Air terjunnya tinggi, berwarna kebiru-biruan, dingin dan segar, seolah menyambut pengunjung dengan ucapan selamat datang.
Ada beberapa air terjun juga di tempat ini, namun tidak berwarna biru, melainkan bening. Aktivitas yang biasa dilakukan di tempat ini adalah berenang, foto-foto, membuat api unggun untuk sekadar menghangatkan tubuh sambil membakar ikan untuk dimakan, duduk bersantai sambil memandang airnya yang biru. Ada juga yang berkemah di sekitar air terjun ini.
Wisata Danau kerinci
11:30Danau Kerinci terbentang di kaki Gunung Raja, di Kecamatan Danau Kerinci dan Kecamatan Keliling Danau Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi. Di Provinsi Jambi, Danau Kerinci merupakan danau terbesar yang memiliki luas 4.200 Hektar dengan kedalaman 110 Meter Sedangkan ketinggiannya mencapai 783 Meter di atas permukaan laut dan memiliki kelililing sepanjang 70 Km.
Menurut para peneliti geologi, Danau Kerinci adalah bagian daripada lembah Gunung Kerinci. Lembah ini kemudian terbentuk karena letusan-letusan kecil yang diakibatkan oleh gunung berapi dan penurunan Pegunungan Bukit Barisan. Kemudian, air yang ada di gunung mengisi lembah ini sehingga terbentuklah sebuah danau yang berukuran besar. Dalam ribuan tahun, proses tersebut mampu memperkecil ukuran danau hingga berubah menjadi danau Kerinci dengan perairannya yang melintasi sungai Batang Merangin. Wilayah ini merupakan alur patahan Sumatera, sehingga secara periodik terjadi gempa tektonik yang merupakan akibat gerakan bagian–bagian dari lithosfera yang mendapat tekanan horizontal berlawanan arah.
Berbagai jenis ikan yang sangat beragam menghungi danau yang indah ini. sebut saja ikan Semah, salah satu ikan yang paling banyak digemari dari danau Kerinci yang juga merupakan ikan yang endemik. Danau Kerinci sudah tentu menyuguhkan keindahan panorama alamnya yang memberikan kesan tersendiri bagi para pengunjung. Danau ini sarat dengan keindahan alam yang luas biasa. Selain itu, anda juga bisa menyaksikan para nelayan yang mencari ikan dengan peralatan dan cara yang tradisional seperti dengan jaring jala, pancing tangguk dan juga lukan. Anda juga dapat membeli ikan yang baru dibawa oleh nelayan dibawah harga pasar. Benar benar pengalaman yang sangat menyenangkan dan berkesan.
Di danau ini, Anda dapat melakukan banyak sekali kegiatan yang menarik. Memancing ikan, berenang, hingga bermain air, semuanya dapat Anda lakukan di danau ini. Kondisi danau ini tergolong masih cukup asri. Air danau masih belum tercemar, sehingga masih ada cukup banyak ikan di danau ini. Bagi Anda yang hobi memancing, maka danau ini merupakan surga bagi Anda.
Danau Singkarak
13:30Danau Singkarak terbentang luas dan secara administratif masuk dalam dua wilayah kabupaten di Sumatera Barat, yaitu Solok dan Tanah Datar. Dengan luas sekitar 1.000 hektar, danau ini menjadi yang terluas kedua di dataran Sumatera setelah Danau Toba. Danau dengan kedalaman 268 meter dan berada di ketinggian 363,5 meter di atas permukaan laut ini termasuk dalam jenis danau tektonik karena diperkirakan terbentuk karena pergeseran lempeng bumi.
Danau Singkarak menjadi bagian dari Tour de Singkarak,
sebuah event balap sepeda tingkat internasional yang rutin diselenggarakan tiap tahun. Tour de Singkarak didukung oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif serta Amaury Sport Organisation, penyelenggara event serupa di Perancis, Tour de France.
Wisata Kuliner Dan Souvenir Danau Singkarak
Dalam hal fasilitas akomodasi seperti penginapan, anda sudah dapat menemukan beberapa bangunan hotel dengan mudah di sepanjang jalan menuju ke Danau Singkarak. Untuk menginap di tempat tersebut, anda perlu mengeluarkan biaya mulai dari 100 ribu rupiah hingga 1 juta rupiah untuk satu kamarnya per hari. Di sana anda juga akan mendapati beberapa restaurant, kafe, dan tempat makan pinggiran yang menyajikan berbagai kuliner khas daerah sumatera.Salah satu makanan khas daerah Danau Singkarak yang dapat anda nikmati seperti kuliner Ikan Bilih yang sangat terkenal sekali akan kelezatan daging ikannya di tambahkan dengan resep bumbu – bumbu rempahan masyarakat sekitar. Anda dapat menikamti tiga variasi penyajian dari kuliner ikan bilih, seperti di masak, di rebus atau di goreng. Namun kesemuanya sama – sama memiliki cita rasa yang sangat lezat dan gurih.
Berlibur ke Danau Singkarak tidak puas jika anda belum melakukan aktivitas berbelanja untuk berburu souvenir masyarakat sekitar. Pada beberapa lokasi dekat objek wisata, anda akan menemukan beragam pengrajin dan pedangang yang menawarkan produk tangan masyarakat sekitar yang bertemakan danau Singkarak dan beberapa bentuk lainnya dengan memberikan pola budaya Minangkabau.